Apakah Marah Itu Perlu Dalam Dunia Percintaan?

Kalau ditanya kepada 100 remaja,mereka berpendapat marah itu perlu.Konon katanya dapat mengeratkan lagi hubungan dan membuat keserasian pada diri mereka.Kalau si gadis lagi marah lagaknya kelihatan comel tapi banyak lelaki yang sensitif dan tak mudah marah,tapi biasa kalau lelaki sudah marah susah untuk di rayu.

Tapi banyak juga pasangan yang tidak tahan dengan pasanganya yang suka marah,ini ada yang berpendapat seperti sifat kekanak-kanakan dan tidak dewasa,lebih-lebih kalau marah sebab terlambat angkat telpon,lambat balas sms,keluar rumah tidak pamitan,kalau tidur tak mau ucapkan selamat malam.Bukan tidak ada pasangan yang berpisah karena pasanganya suka marah-marah,dan bisanya kalau sudah marah butuh waktu bermingu-minggu untuk merayunya kembali.

Menurut penelitian dari The Ultimate Self-Esteem Test,beribu-ribu wanita di dunia kini sedang mengalami masalah cemburu kronik,cemburu yang menyebabkan kemarahan.Dalam satu blog,menunjukan bahwa wanita lebih senonim dengan perasan marah,maklumlah kalau sifat wanita ingin di perhatikan,tapi jangan coba-coba kalau lelaki marah lebih berbahaya.

Sebuah surve mengatakan,bila seorang lelaki sedang marah,Anda harus paham dengan glagat dan kelakuan pasangan Anda,biasanya inilah cara pria yang sedang Dia lakukan ketika marah;Diam seribu bahasa,dan tidak mau memberi tahu masalah apa sebabnya Dia marah,biasanya ada lelaki yang marah melampiaskan kemarahanya dengan membaca koran,nonton TV sampai lewat malam,keluar rumah tanpa pamitan dan yang lebih clasik lagi biasanya mematikan telpon genggam.

Apa sebabnya mereka marah?ada tiga hal yang membuat mereka marah,pertama;cemburu,Dia cemburu di sebabkan karena ada sesutau yang ingin di ambil dari dirinya,biasa kekasih,kawan,pekerjaan dan yang laian-lain.Kedua;mungkin tidak dapat apa yang dia inginkan.Ketiga;Orang lain lebih hebat dari dirinya.