Tuhan, terlalu cepat semua
Kau panggil satu2nya yang tersisa
Proklamator tercinta
Jujur, lugu & bijaksana
Mengerti apa yg terlintas dalam jiwa
rakyat Indonesia
Hujan Air mata dari pelosok Negri, saat melepas engkau pergi
Berjuta kepala tertunduk malau
terlintas nama seorang sahabat
Yang tak lepas dr namamu
Terbayang baktimu
Terbayang Jasamu
Terbayang jelas, jiwa sederhanamu
Bernisan bangga, berkapal doa
Dari kami yang merindukan orang
Sepertimu...
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar