Lelaki Pecinta Balon

Diposting oleh Unknown on Minggu, 17 Maret 2013

Bagi kebanyakan orang,balon adalah simbul perayaan tetapi berbeda dengan dua laki-laki di Amerika ini yang obsesinya terhadap karet berwarna warni ini.Dave Collin,27 tahun,dari Arkansas,AS,Dia mengatakan bahwa ia akan menyembunyikan balon tersebut di bawah bajunya,mencium dan tidur dengan balon warna-warni tersebut pada malam hari.

''Saya mempunyai hubungan sangat erat dengan koleksi balon saya dan saya mengibaratkan balon adalah teman wanita saya walaupun ia sebenarnya tidak beryawa.''Cara melindungi balon dengan baik ialah dengan meletakan di bawah baju,Anda akan merasa balon tersebut dekat dengan Anda,cobalah sendiri.''Saya sudah menganggap balon ini seprti anak,mereka merupakan bagian dari saya yang suadah saya anggap seperti keluarga,''ujarnya.

Menurut Nasional Geographik,Dave mempunyai koleksi lebih dari 65,000 biji balon,untuk menyelamatkan balon tersebut dia membuka sebuah toko mobil yang dalam ruanganya di hiasi koleksi balonya.''Apabila saya melakukan kesalahan saya agak gugup untuk berbicara dengan pengurus,karena mereka pasti menyangka kalu saya ini di anggap gila,''jelasnya

Sementara itu,Julius,62,tahun ikut mengatakan dia sudah mempunyai hubungan dengan balon selama 50 tahun,hidup dengan karet warna-warni saya ibaratkan wanita cantik,lembut,licin dan halus.''Apabila saya melihat balon yang indah itu,hati saya mulai berdebar dan saya mulai memeluk dan menciumnya,saya seperti berada di surga,''katanya,dan dia memilik koleksi balaon kurang lebih 50,000 biji balon.

Dia juga mengakui bahwa ia akan tidur bersama balon tersebut,dan ia sudah menyiapkan kamar kusus balon tersebut.''Saya tahu balon tersebut tidak bernyawa tapi kadang-kadang saya bertanya-tanya apakah balon ini bisa saya hidupkan dengan rasa cinta saya,''jelasnya.

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar

 
Sitemap | Disclaimer | Privacy Policy | Contact Us
Copyright © 2013. Gablenk - All Rights Reserved
In Collaboration With Cerita Dewasa | TV Dewasa
Modified by Babux Sandjaja | Powered by Blogger